Yogyakarta, 20 Februari 2024 – Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (FTP UGM), menyambut kunjungan dari perwakilan Mondelez International, Sisko Budiyanto, M.Sc., dalam rangka inisiasi kerjasama pertanian presisi. Kunjungan ini merupakan langkah lanjutan setelah tim Smart Agriculture Research UGM mengunjungi Pasuruan Cocoa Technical Centre (PCTC) milik Mondelez International.
Prof. Dr. Lilik Soetiarso, Ketua Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem FTP UGM, bersama Dr. Andri Prima Nugroho, Ketua tim riset Smart Agriculture, dan para peneliti SmartAgri, menyambut hangat delegasi dari Mondelez. Dalam kunjungan ini, tim SmartAgri mempresentasikan hasil analisis fasilitas greenhouse di PCTC dan memaparkan beberapa solusi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian presisi.
Diskusi antara tim SmartAgri dan Sisko Budiyanto berlangsung sangat produktif, dengan tanggapan positif dari kedua belah pihak. Kedua tim mengeksplorasi potensi kolaborasi dalam mengembangkan teknologi pertanian yang lebih inovatif dan berkelanjutan.
Sebagai bagian dari agenda kunjungan, Dr. Andri Prima Nugroho, selaku Kepala Laboratorium Teknik Lingkungan dan Bangunan Pertanian (TLBP), mendampingi tamu untuk Lab and Facility Tour. Mereka menunjukkan karya penelitian dan inovasi yang telah dikembangkan di laboratorium TLBP, termasuk mini plant factory dan sistem automatic weather station. Kunjungan tersebut memberikan wawasan tentang kemajuan riset dan teknologi yang telah dicapai oleh tim SmartAgri.
Kunjungan diakhiri dengan tur ke SmartAgri plant factory, sebuah proyek kerjasama antara DTPB FTP UGM dengan PT. INASTEK. Fasilitas ini dilengkapi dengan berbagai sensor canggih untuk mengendalikan dan menyesuaikan kebutuhan nutrisi dan iklim mikro, guna mengoptimalkan produktivitas tanaman.
Kedua belah pihak telah merencanakan serangkaian aktivitas lanjutan untuk menindaklanjuti hasil kunjungan ini, dengan komitmen kuat untuk bersama-sama mengembangkan solusi inovatif dalam penelitian dan teknologi pertanian. Sisko Budiyanto menyampaikan bahwa ada beberapa hasil riset potensial yang bisa dikerjasamakan dengan Smart Agriculture Research, membuka jalan bagi kemajuan pertanian presisi di Indonesia.